- This event has passed.
PORPROVSU 2019
June 22, 2019 - June 29, 2019
Perhelatan pekan olahraga provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) tahun 2019 sudah di depan mata.
Menurut jadwal, ajang empat tahunan yang juga menjadi pesta olahraga paling bergengsi atau PON nya Sumut ini akan berlangsung pada 22-29 Juni 2019 dan dibuka di Arena Astaka Pemprovsu, Jl Willem Iskandar Deliserdang.
Kepada Tribun Medan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia Sumatera Utara (KONI Sumut) John Ismadi Lubis mengatakan persiapan Porprovsu tahun ini sudah rampung.
Pihaknya tinggal menunggu proses pendaftaran peserta yang saat ini masih berlangsung.
“Sudah rampunglah, tinggal pelaksanaan nya saja. Pendaftaran entry by number sudah, tinggal pendaftaran entry by name (peserta),” ujarnya kepada Tribun Medan, Sabtu sore (6/4/2019).
John menjelaskan, untuk pelaksanaan Porprovsu 2019 akan berlokasi di kota Medan dan sekitarnya.
Sebagian besar akan menggunakan sarana olahraga yang sudah tersedia di areal jalan pancing diantaranya Gedung Serbaguna (GSG), gedung futsal, GOR veteran dan dibeberapa lokasi lainnya.
“Pengprov Cabor yang bersangkutan mempersiapkan pertandingannya. Kita (KONI) mempersiapkan sarana gitu sistemnya. Pelaksana teknis nya adalah cabang olahraga,” terangnya.
John juga menambahkan, pada Porprovsu tahun ini akan diikuti lebih kurang 2000 an atlet Sumatera Utara.
Seluruh atlet nantinya akan mewakili kabupaten/kota nya masing-masing sehingga menjadi tugas kabupaten/kotanya untuk mempersiapkan atletnya.
“Ya kita harapkan mereka (atlet) sudah siap betul-betul untuk bertarung. Karena ini kan disiapkan kabupaten/kota atlet-atletnya, mereka berangkat atas nama kabupaten/kota, sehingga nanti dalam pertandingan bisa kita dapat hasil yang terbaik lah,” harapnya.
Lewat Porprovsu ini, John juga berharap dapat menjadikan ajang tersebut sebagai uji coba bagi cabang olahraga dalam mempersiapkan atlet-atlet Sumut untuk PON tahun 2024 Sumut-Aceh.
Karena itu KONI Sumut mengharapkan kabupaten/kota dapat mempersiapkan atletnya dengan maksimal mulai dari pendaftaran hingga saat pelaksanaan.
“Proyeksinya ke sana (2024), bukan 2020. Untuk 2020 kan sebagian sudah dipersiapkan, tapi bisa juga dijadikan sebagai ajang untuk promosi degradasi,” katanya.
sumber : Tribun News